Jakarta –
China pernah berjanji tak bakal menjual senjata ke Rusia. Komitmen China ini diungkap oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Zelensky mengungkapkan dirinya telah mendapat penegasan dari Presiden China Xi Jinping bahwa Beijing tidak akan menjual senjata ke Rusia, yang berperang dengan Kyiv selama dua tahun terakhir.
Seperti dilansir Reuters, Jumat (14/6/2024), Zelensky menyebut penegasan itu didapatnya saat dirinya berbicara by telepon dengan Xi beberapa waktu terakhir. Dia tidak menyebut lebih lanjut soal kapan tepatnya percakapan telepon dengan Presiden China itu terjadi.
Dalam konferensi pers bersama dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden di sela-sela KTT G7 di Italia, pada Kamis (13/6) waktu setempat, Zelensky mengungkapkan penegasan yang diberikan Xi itu ke publik.
“Saya telah melakukan percakapan tegas dengan pemimpin China. Dia mengatakan bahwa dia tidak akan menjual senjata apa pun ke Rusia,” tutur Zelensky dalam bahasa Inggris.
Ujian Bagi China
Dia menilai janji ini merupakan ujian bagi China. Inilah yang membuktikan apakah Xi Jinping orang terhormat.
“Kita lihat saja apakah dia orang terhormat atau bukan, karena dia telah memberikan janjinya kepada saya,” imbuhnya.
Biden menimpali ketika Zelensky selesai berbicara dalam konferensi pers tersebut.
“Omong-omong, China tidak memasok senjata, tapi (memasok) kemampuan untuk memproduksi senjata-senjata tersebut dan teknologi yang tersedia untuk melakukannya, jadi China pada faktanya membantu Rusia,” ujar Biden dalam konferensi pers yang sama.
Lihat juga Video: Rudal Rusia Hantam Ukraina Selatan, Sedikitnya 8 Orang Tewas
[Gambas:Video 24forexbitcoinstock]
Forexbitcoinstock.com