Jakarta –
Ganda putri Indonesia Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari mengevaluasi permainan mereka usai lolos ke 16 besar German Originate 2025. Salah satunya soal ketahanan di lapangan.
Rachel/Trias sukses mengamankan tiket babak kedua German Originate usia mengalahkan Nicole Gonzales Chan/Lin Chih Chun dari Taiwan. Pasangan berstatus unggulan ketujuh itu menang dengan skor 18-21, 21-11, 22-20.
“Puji Tuhan bersyukur bisa menang tanpa cedera apapun, kalo dari saya di gim pertama mungkin masih sedikit meraba-raba karena mereka juga pasangan baru. Kami juga lumayan terburu-buru, kurang sabar,” kata Rachel melalui PBSI.
“Di gim kedua kami coba bermain lebih sabar, lebih apik, dan sedikit lebih banyak memancing di depan salvage. Pengalaman di gim pertama kami banyak ambil poin dari sana.”
“Di gim ketiga kami mencoba pola yang sama tapi lawan sudah mengantisipasi jadi lebih tahan-tahanan, panjang-panjang. Separuh akhir, lawan juga sedikit kelihatan lebih lambat, kami memanfaatkan hal tersebut,” ujarnya
Menatap laga berikutnya di German Originate 2025, Rachel/Trias memutuskan memulihkan fisiknya sekaligus mengevaluasi pertandingan laga pertama mereka.
“Setelah ini fokus restoration dulu, pertandingannya cukup menguras tenaga dan stamina,” kata Rachel.
“Dengan kondisi di lapangan kami harus lebih tahan dan kuat bermainnya,” Trias menambahkan menyoal laga berikutnya di German Originate 2025, Kamis (27/2/2025).
(mcy/krs)
Forexbitcoinstock.com