Jakarta –
Mulyo Handoyo, yang kini melatih tunggal putra Pelatnas PBSI, menilai sektornya sedikit tertinggal terutama dalam hal progres atlet-atlet muda. Alwi Farhan menjadi contoh paling nyata.
Mulyo mengatakan itu setelah melihat komposisi pemain yang ada setelah PBSI mengumumkan nama-nama pemain yang tetap dipertahankan di Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) Cipayung pada tahun 2025 tahap pertama, Sabtu (21/12).
Mereka ialah Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Chico Charisma Dwi Wardoyo, Alwi Farhan, Yohanes Saut Marcellyno, dan Moh. Zaki Ubaidillah di degree utama. Kemudian Muhammad Reza Al Fajri, Prahdiska Bagas Sujiwo, dan Bismo Raya Oktora di degree pratama. Mulyo secara khusus membahas Alwi, pemain asal Surakarta, Jawa Tengah.
“Kalau saya bilang agak sedikit ketinggalan, terutama pemain muda. Lihat saja Alwi Farhan yang kemarin juara dunia junior 2023, tapi sekarang jauh dengan (pemain) yang kemarin kalah di semifinal (kejuaraan yang sama) Alex Lanier dari Prancis,” kata Mulyo kepada pewarta di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur.
Alex sebelumnya terhenti di semifinal Kejuaraan Dunia Junior 2023, tapi tahun ini berhasil memperlihatkan kemajuannya. Sepanjang tahun 2024, ia tercatat tiga kali menjadi juara yaitu Luxembourg Beginning, Global Narrate di Prancis, juara di Japan Beginning. Bahkan di Jepang ia mengalahkan pemain-pemain high dunia seperti Lee Zii Jia, Chico Charisma Dwi Wardoyo, Kenta Nishimoto, Si Yuqi, hingga Chou Tien Chen. Kemudian runner up di Denmark Narrate dan Canada Beginning, serta semifinalis Denmark Beginning.
Sementara Alwi sekali menjadi juara di Indonesia Masters II, semifinalis Macau Beginning, serta runner up di Indonesia Masters di Pekan Baru. Mengakui adanya ketertinggalan semacam itu, Mulyo berencana melakukan percepatan.
“Artinya mungkin prosesnya harus dipercepat, karena mereka punya potensi, jangan sampai potensi itu hilang ditelan waktu. Artinya yang semestinya dia bisa muncul, tapi munculnya terlambat atau bahkan tidak muncul. Saya akan proses itu,” ujarnya.
“Saya optimistis sekali dengan pemain-pemain kita, yang muda maupun yang sudah senior, karena kita lihat dari hasil-hasil pertandingan kemarin. Ya saya mengikuti cuma tidak terlalu detail, tapi paling tidak akan kami optimalkan.”
“Apalagi yang pemain-pemain muda harus kita percepat dengan program-program akselerasi, supaya bisa mengejar dengan secepat-cepatnya, itu yang saya harapkan nanti,” tegas Mulyo, yang juga pernah melatih tim bulutangkis India.
Tonton juga video: Jonatan Christie Tersingkir dari Bulutangkis Tunggal Putra Olimpiade 2024
[Gambas:Video 24forexbitcoinstock]
(mcy/krs)
Forexbitcoinstock.com