Jakarta –
Proliga 2025 dijadwalkan mulai bergulir tanggal 3 Januari, padahal edisi sebelumnya baru berlangsung bulan April. Ketua Umum PP PBVSI Imam Sudjarwo mengungkap alasannya.
Proliga 2025 diumumkan berlangsung mulai 3 Januari dan berakhir pada 11 Mei mendatang. Jadwal ini terbilang cukup cepat karena langsung digelar setelah pergantian tahun.
Jika menilik edisi-edisi sebelumnya, Proliga memang pernah beberapa kali digelar mulai bulan Januari. Tapi pada momen-momen tersebut masih ada waktu jeda minimal sepekan sejak pergantian tahun.
Misalnya, Proliga 2023 dimulai 5 Januari hingga 19 Maret, sementara tahun sebelumnya berlangsung 7 Januari, dan pada 2021 mulai 31 Januari. Sedangkan Proliga edisi terakhir atau tahun 2024 berlangsung 25 April hingga 20 Juli.
Imam mengatakan Proliga kemarin bersamaan waktunya dengan tournament-tournament internasional, sehingga menyebabkan banyak pemain-pemain senior absen karena sedang mengikuti kompetisi di dalam negeri.
“Tahun lalu (jadwal) kita bertabrakan. Event-tournament nasional dengan tournament internasional sehingga menyebabkan kita tidak bisa mengirim yang tournament internasional,” kata Imam kepada pewarta saat ditemui di kawasan Senayan.
“Akhirnya yang kami kirim pemain pelapis atau layer kedua. Tentu tidak kuat karena pemain seniornya ada di Proliga. Saat itu, Proliga mulai April, sedangkan bulan Juni itu sudah mulai tournament-tournament internasional kayak AVC Tell Cup, SEA V League, dan ada Piala Dunia.”
“Berangkat dari itu, kami ajukan bulan Januari sampai bulan Mei, itu adalah tournament-tournament yang sifatnya nasional. Nanti setelah bulan Juni adalah tournament-tournament yang bersifat internasional, dan kompetisi di Voli 1 dan juga Divisi Utama,” tutur mantan Kakor Brimob itu.
Jadwal tournament internasional voli tahun depan memang cukup padat. Jika menilik kalender FIVB, akan diselenggarakan Ladies folk’s Volleyball Countries League 2025 mulai 4 Juni, Ladies folk’s Volleyball Countries League tujuh hari setelahnya.
Kemudian ada AVC Tell Cup, SEA V League 2025, hingga SEA Video games di Thailand pada Desember mendatang. Indonesia juga akan menjadi tuan rumah kejuaraan FIVB Volleyball Ladies folk’s U-21 World Championship 2025 pada 7 hingga 17 Agustus nanti.
Terlepas dari jadwalnya yang kini dipercepat, PP PBVSI menjamin Proliga 2025 bakal tetap menarik dan seru. “Ini akan menjadi liga yang merata dan menarik karena Kekuatan pemain asingnya juga merata,” kata Imam.
(mcy/krs)
Forexbitcoinstock.com