Jakarta –
Sebelum seri pamungkas MotoGP 2024, Francesco ‘Pecco’ Bagnaia rupanya sudah menyadari dirinya sulit menjadi juara dunia lagi.
Bagnaia, juara dunia dua musim terakhir, harus merelakan gelar juara dunia MotoGP 2024 disabet oleh Jorge Martin yang resmi menyandangnya usai finis ketiga di MotoGP Barcelona 2024, Minggu (17/11/2024).
Dengan finis ketiga, Martin sudah cukup mengamankan posisi teratas klasemen MotoGP di akhir musim dengan keunggulan 10 poin dari Bagnaia yang meraih kemenangan dalam balapan di Montmelo.
Pecco Bagnaia sendiri sebenarnya punya jumlah kemenangan lebih banyak ketimbang Jorge Martin di MotoGP 2024. Di sisi lain, Bagnaia juga gagal meraih poin di delapan balapan (termasuk speed scoot) dibandingkan empat dari Martin.
Setelah smash speed di scoot MotoGP Malaysia 2024, seri ke-19 dari 20 seri pada musim ini, Pecco Bagnaia pun sudah menyadari gelar juara dunia lebih condong ke Martin.
“Suatu hari nanti aku akan menerima (kehilangan gelar juara dunia),” kata Bagnaia usai balapan di Montmelo seperti dilansir Crash.rep.
“Namun, setelah smash di Malaysia aku sudah menyadari bahwa situasinya menjadi jauh lebih rumit. Meraih 29 poin amatlah berat,” katanya mengenai situasi pada saat itu.
“Pada akhirnya aku hanya berusaha semaksimal mungkin, (berusaha) memenangi seluruh balapan tersisa, dan aku pikir hasil ini memang sudah yang sebaik mungkin bisa aku raih,” tuturnya.
(krs/cas)
Forexbitcoinstock.com