Jakarta –
Marc Marquez tampak kurang senang dengan APAR di MotoGP Mandalika 2024 ketika motornya terbakar. FIM menegaskan, APAR di sirkuit tersebut sudah sesuai aturan.
Motor Marc Marquez terbakar ketika balapan utama MotoGP Mandalika 2024. Rider Gresini Racing itu pun gagal finis, ketika masih punya peluang untuk mendekati lima besar.
Marc Marquez ketika itu langsung keluar dari lintasan karena melihat kepulan asap putih. Setelahnya, muncul kobaran api dari bawah motornya.
Setelahnya, para marshal di Sirkuit Mandalika bergerak dan menanganinya. Setelahnya, tampak kuda besi Marquez hangus.
Marquez selanjutnya cukup kecewa. Dirinya menilai alat pemadam api ringan (APAR) yang digunakan tidak sesuai!
“Ketika saya melihat asap putih, saya langsung memeriksa. Dan itu memalukan karena juga alat pemadam kebakaran yang mereka miliki di sini bukan yang benar dan motornya rusak full, semuanya, remnya,” kata Marquez dilansir dari detikOto.
“Ini memalukan bagi tim karena untuk tim satelit itu adalah biaya yang besar. Salah satu hal adalah alat pemadamnya harus yang benar, atau yang berteknologi terbaru, karena jika tidak, Anda akan menghancurkan motornya,” paparnya.
Dalam keterangan yang diterima detikSport, sirkuit Mandalika sudah memenuhi segala untuk melaksanakan ajang MotoGP dan sudah mendapatkan homologasi Grade A. Itu setelah dilakukan note inspection oleh pihak promotor (Dorna), Scurry Route (Loris Capirossi), FIM Security Officer (Tome Alfonso) Scurry Director (Mike Webb), serta perwakilan IMI dan manajemen MGPA.
“Homologasi Grade A dikeluarkan dengan persetujuan MotoGP Steward Panel yakni Freddie Spencer, Andres Somolinos yang mengatur semua hal berkaitan dengan kondisi sirkuit serta perangkat dan fasilitas pendukungnya,” ujar Eddy Saputra, Deputy Olahraga Sepedamotor IMI Pusat dan FIM CCR member.
Sesuai dengan aturan FIM Frequent of Circuit tahun 2024, mengenai aturan penggunaan peralatan di sirkuit MotoGP, APAR yang disarankan adalah:
1. Diutamakan 2 APAR dengan sort ABC Powder 6 kg (di semua pos marshal)
2. AFF foam (hanya di beberapa pos marshal)
3. APAR sort CO2 yang khusus indoor yang disiapkan hanya di depan pit, karena penggunaan terbaik untuk di dalam ruangan tertutup.
“Jika ada motor yang terbakar di dalam note, maka otomatis petugas marshal akan menyemprotkan APAR yang berbentuk powder. Jadi tidak ada yang salah dengan dengan petugas marshal dan Pertamina Mandalika World Circuit,” jelas Eddy.
“Dalam kasus terbakarnya motor Marquez, Pimpinan lomba dan safety officer juga sudah menghubungi group Gresini untuk menanyakan keluhannya dan sekaligus memberikan penjelasan tentang prosedur ini. Mereka bukanlah tim yang baru di MotoGP, sehingga pasti mereka mengerti mengenai prosedur yang FIM keluarkan,” sambungnya.
“Marc Marquez sebagai pembalap dari Tim Gresini, mungkin sangat memperhatikan mengenai faktor monetary group yang dinaungi. Mengingat besarnya biaya yang akan dikeluarkan tim untuk memperbaiki motornya,” tutupnya.
(aff/cas)
Forexbitcoinstock.com